
Badan Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Amerika Serikat (NHTSA) dan Honda seperti dilansir autonews, menuturkan terjadinya kasus kematian ke-11 di Amerika Serikat akibat inflator airbag Takata. Hal ini menimpa wanita berusia 50 tahun pengendara Honda Civic lansiran 2001. Kecelakaan terjadi pada akhir September lalu di Riverside County, California, Amerika Serikat.
Honda Civic 2001 yang dikendarai korban merupakan unit yang harus ditarik. NHTSA sudah memperingatkan pemilik kendaraan itu sejak Juni lalu.
Menurut Honda, Honda Civic 2001 yang terlibat kecelakaan ini pertama kali diumumkan harus ditarik pada 2008. Namun, tidak ada perbaikan yang dilakukan setelah 20 pemberitahuan dikirim ke pemilik kendaraan terdaftar.
Inflator airbag Takata yang cacat ini dikatikan dengan 100 cedera di Amerika Serikat. Kasus airbag Takata ini juga menewaskan korban jiwa di luar Amerika, beberapa di antaranya terjadi di Malaysia. (rgr/ddn)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar